Gerombolan lebah vultur di atas bangkai kadal. (Sumber) |
Lebah. Itulah nama dari serangga yang terkenal berkat kebiasaannya terbang di sekitar bunga. Bukan tanpa alasan lebah memiliki perilaku demikian. Lebah harus mengumpulkan nektar dari bunga supaya nektar tersebut nantinya bisa diolah menjadi madu yang kemudian dikonsumsi oleh seluruh anggota koloni lebah. Namun perilaku tersebut tidak berlaku untuk lebah vultur, sejenis lebah sosial dengan perilaku mengumpulkan makanan yang sangat tidak biasa.
Lebah vultur (vulture bee; Trigona hypogea) adalah spesies lebah tak bersengat dari Amerika Tengah & Selatan yang mendapatkan nama demikian karena lebah ini hidup dari bangkai hewan bertulang belakang - serupa dengan burung vultur pemakan bangkai. Sedikit info soal lebah tak bersengat, lebah tersebut mendapatkan nama demikian karena lebah yang bersangkutan memang tidak memiliki sengat. Ada banyak spesies lebah tak bersengat yang sudah teridentifikasi oleh manusia. Dalam tangga kaslifikasi ilmiah, semua spesies lebah tak bersengat digolongkan dalam marga (tribe) Meliponini.
Sebagai akibat dari kebiasaannya mencari & mengumpulkan daging, lebah vultur memiliki beberapa perbedaan fisik yang penting jika dibandingkan dengan jenis-jenis lebah herbivora lainnya. Kaki belakang lebah vultur tidak dilengkapi dengan bakul sari, kumpulan rambut yang berguna untuk melekatkan & mengangkut serbuk sari dari bunga saat terbang. Sebagai gantinya, lebah vultur memiliki sepasang rahang yang bergerigi layaknya rahang semut. Cocok untuk mencabik & mengerkah daging.
Kepala lebah vultur dilihat dari dekat. (Sumber) |
Jadi, bagaimana cara lebah vultur mengumpulkan makanan? Mula-mula, lebah vultur akan terbang mencari bangkai dengan mengandalkan indra penglihatan & penciumannya. Ketika ada lebah yang menemukan bangkai, lebah tersebut akan hinggap pada bangkai yang ditemukannya sambil mengeluarkan senyawa berbau yang dikenal sebagai feromon. Tidak lama kemudian, aroma feromon tersebut akan tercium oleh rekan-rekan 1 sarangnya sehingga mereka kemudian terbang beramai-ramai ke bangkai tempat lebah tadi hinggap. Waktunya berpesta!!
BERSAMA MENGGANYANG BANGKAI
Seperti halnya serangga pemakan bangkai lainnya, lebah vultur mengganyang bangkai dari dalam & luar. Lebah yang menggerogoti bangkai dari dalam memasuki tubuh bangkai lewat lubang rongga mata. Lebah vultur merupakan hewan yang rajin & segerombolan lebah ini bisa menggerogoti bangkai hingga tinggal menyisakan tulangnya.
Waktu yang diperlukan oleh segerombolan lebah vultur untuk menghabiskan bangkainya bervariasi karena itu bergantung pada ukuran bangkainya. Sebagai contoh, bangkai katak berukuran 4 cm bisa dihabiskan dalam waktu 6 jam. Sementara bangkai kadal berukuran besar memerlukan waktu 2 hari untuk digerogoti sampai tinggal menyisakan tulangnya.
Sarang lebah vultur. (Sumber) |
Lebah vultur memiliki hubungan yang unik dengan semut genus Crematogaster saat mengkonsumsi bangkai yang sama. Jika lebah vultur sedang berkumpul pada bangkai, semut akan menyingkir sekalipun semut yang menemukannya lebih dulu. Semut baru berkumpul pada bangkai yang sama ketika hari sudah gelap & lebah vultur berhenti beraktivitas di luar sarang. Selain bangkai, lebah vultur juga mau memakan telur & larva tawon dari sarang yang sedang ditinggalkan oleh pemiliknya.
Lebah vultur mencabik daging memakai rahangnya & kemudian menelannya. Potongan daging tersebut lalu disimpan dalam salah satu lambungnya. Ketika sudah tiba di sarang, lebah vultur akan memuntahkan isi lambungnya tadi ke dalam saluran pencernaan lebah vultur lainnya. Proses tersebut terus diulangi hingga daging tadi meleleh menjadi seperti bubur. Jika sudah, hal berikutnya yang dilakukan oleh lebah vultur adalah memuntahkan "bubur daging" tadi ke dalam bilik sarang yang berbentuk seperti pot supaya bisa disimpan & diberikan ke penghuni sarang yang lain, misalnya larva lebah. - © Rep. Eusosialis Tawon
KLASIFIKASI
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Subordo : Apocrita
Superfamili : Apoidea
Famili : Apidae
Marga : Meliponini
Genus : Trigona
Spesies : Trigona hypogea
REFERENSI
A Moment of Science - Carnivorous Bees
The Free Library - Bee got your tongue?
Wikipedia - Stingless bee
Roubik, D. W.. 1982. "Obligate Necrophagy in a Social Bee". (file PDF)
COBA JUGA HINGGAP KE SINI...
artikel dan blog nya sangat bagus
BalasHapussaya senang berkunjung ke blog anda
terimakasih udah berbagi info nya gan