Riddler yang sedang menarik gulungan lakban.

Batman adalah salah satu karakter komik paling terkenal di dunia. Berkat popularitasnya yang mendunia, film yang menampilkan karakter Batman pun sudah beberapa kali dibuat. Film terbaru yang menampilkan karakter Batman berjudul "The Batman" & mulai tayang di bioskop-bioskop seluruh dunia pada bulan Maret 2022 lalu.

Di film "The Batman", Batman diceritakan harus memecahkan rentetan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh sosok bertopeng misterius yang menyebut dirinya dengan nama Riddler. Nah, sosok Riddler itulah yang bakal menjadi topik pembahasan dalam artikel kali ini.

Riddler (Pembuat Teka-Teki) merupakan karakter antagonis utama di film "The Batman" yang diceritakan gemar meninggalkan pesan rahasia setiap kali baru saja melakukan pembunuhan. Karakter tersebut terinspirasi dari tokoh komik bernama sama yang sudah muncul di komik Batman sejak tahun 1948.

Dibandingkan dengan karakter Riddler yang muncul di komik & media-media hiburan lainnya, karakter Riddler versi "The Batman" bisa dibilang sebagai karakter Riddler yang paling gelap & brutal. Pasalnya selain gemar membunuh korbannya dengan cara-cara yang begitu sadis, Riddler versi "The Batman" diceritakan memiliki masa lalu yang terbilang menyedihkan.



SEJARAH

Riddler merupakan salah satu karakter musuh Batman paling lawas yang pernah muncul. Pasalnya Riddler sudah muncul di komik Batman pada tahun 1948. Dalam kemunculan perdananya tersebut, Riddler ditampilkan mengenakan kostum ketat berwarna serba hijau yang dihiasi dengan simbol tanda tanya.

Pasca kemunculan perdananya, Riddler sempat absen lama dari dunia komik & baru dimunculkan kembali pada tahun 1965. Sementara di luar media komik, Riddler muncul sebagai salah satu karakter antagonis dalam serial televisi "Batman" yang tayang pada dekade 1960-an & diperankan oleh aktor sungguhan.

Selain ditampilkan dalam baju ketat seperti versi komiknya, Riddler dalam serial televisi tersebut juga kerap ditampilkan mengenakan topi bundar & setelan jas berwarna hijau. Berkat tingginya popularitas Riddler dalam serial televisi tersebut, sosok Riddler yang mengenakan jas kemudian turut diadopsi dalam komiknya.

Riddler saat mengenakan kostum ketat.

Riddler saat mengenakan jas & topi bundar.

Selain muncul di media televisi, Riddler juga muncul di layar lebar. Tepatnya dalam film "Batman Forever" yang dirilis pada tahun 1995. Karakter Riddler dalam film tersebut diperankan oleh aktor komedi terkenal Jim Carrey.

Di dalam filmnya, karakter Riddler diceritakan terlibat konflik dengan Batman setelah ia mencoba menyerap pikiran penduduk Gotham melalui perangkat televisi ciptaannya. Seperti versi awal komiknya, karakter Riddler di film ini diperlihatkan mengenakan pakaian ketat berwarna serba hijau & dipenuhi simbol tanda tanya.

Seusai kemunculannya di media komik, televisi, & film, Riddler kemudian muncul di media-media hiburan lain yang menampilkan karakter Batman. Entah itu serial kartun, game, hingga mainan. Di sejumlah kemunculannya, Riddler kerap ditampilkan sebagai karakter yang tidak mahir bertarung & tidak memiliki kekuatan super, namun kerap merepotkan Batman dengan kecerdasannya yang luar biasa.

Beberapa tahun berlalu, Warner Bros. selaku perusahaan pemilik hak cipta film-film Batman mengumumkan kalau mereka bakal membuat film Batman dengan konsep cerita & pemeran yang sama sekali baru. Matt Reeves ditunjuk untuk menyutradarai film tersebut, sementara Robert Pattinson dipercaya untuk menjadi pemeran karakter Batman / Bruce Wayne.

Mengenai karakter yang akan menjadi lawan Batman dalam film ini, pilihan akhirnya jatuh pada sosok Riddler. Pasalnya film Batman yang digarap oleh Reeves ini rencananya bakal lebih fokus pada kemampuan Batman sebagai detektif. Sementara Riddler seperti yang kita tahu merupakan musuh Batman yang terkenal akan otak encernya.

Aktor Paul Dano mendapat kepercayaan untuk memerankan karakter Riddler di film ini. Jika dibandingkan dengan karakter-karakter Riddler yang pernah muncul di media hiburan lain, karakter Riddler versi Dano bisa dibilang sebagai karakter Riddler yang paling lain daripada yang lain.

Perbedaan pertama, jika Riddler normalnya ditampilkan mengenakan jas / baju ketat, maka Riddler versi Dano justru mengenakan jaket militer. Perbedaan kedua, karakter Riddler versi Dano ditampilkan memiliki modus kejahatan layaknya pembunuh berantai yang bekerja sendirian. Perbedaan terakhir, jika Riddler versi komik memiliki nama asli Edward Nygma, maka Riddler versi Dano memiliki nama asli Edward Nashton.

Menurut sutradara Matt Reeves, ia mengaku sengaja mengubah karakter Riddler hingga menjadi seperti itu karena terinspirasi dari sosok Zodiac Killer, pembunuh berantai sungguhan yang pernah beraksi di AS pada akhir dekade 1960-an. Zodiac Killer sekarang menyandang reputasi sebagai salah satu pembunuh berantai paling misterius karena identitas aslinya tidak pernah terungkap & ia memiliki kebiasaan meninggalkan pesan rahasia seusai melakukan pembunuhan.

Gambar ilustrasi sosok Zodiac Killer, pembunuh berantai sungguhan yang menjadi sumber inspirasi untuk karakter Riddler dalam film "The Batman".

Saat memerankan karakter Riddler, Dano mengaku kalau ia kerap merasa pusing & kesulitan bernafas. Pasalnya karakter Riddler di film ini memiliki kebiasaan memakai penutup plastik di kepalanya layaknya petugas forensik kepolisian. Sebagai solusinya, kru film yang menangani masalah kostum kemudian memodifikasi penutup plastik tersebut supaya lebih nyaman dipakai.

Film Batman yang menampilkan Dano pada akhirnya resmi dirilis pada bulan Maret 2022 dengan mengusung judul "The Batman". Begitu dirilis, film tersebut berhasil meraih pemasukan sebanyak lebih dari 750 juta dollar. Jumlah yang amat tinggi mengingat sektor bioskop di seluruh dunia masih dalam proses memulihkan diri akibat dampak wabah penyakit COVID-19.

Di luar ranah film, DC Comics selaku perusahaan penerbit komik Batman rencananya bakal merilis komik baru yang fokus membahas karakter Riddler versi film pada bulan Oktober 2022 mendatang. Komik tersebut bakal mengambil setting sebelum periode di filmnya - yang berarti komik ini akan fokus membahas asal-usul karakter Riddler sebelum terlibat konflik dengan Batman.






ALUR CERITA (FILM)

Edward Nashton adalah seorang yatim piatu asal Gotham yang sejak kecil harus tinggal di panti asuhan. Kondisi panti asuhan tempatnya tinggal begitu memprihatinkan karena ia harus berbagi kamar dengan 30 anak sekaligus. Kemudian setiap kali cuaca dingin tiba, hampir selalu ada bayi yang meninggal di panti asuhan tersebut.

Sebagai pelarian agar ia tidak terlalu memikirkan kondisi hidupnya yang serba susah, Edward menghabiskan waktunya dengan bermain teka-teki & puzzle. Kebetulan Edward memang tergolong sebagai orang dengan kecerdasan tinggi. Saat Edward sudah beranjak dewasa, Edward mendapat pekerjaan sebagai akuntan forensik di kepolisian Gotham.

Suatu hari, muncul sosok pembasmi kejahatan misterius yang dikenal dengan julukan "Batman" (Manusia Kelelawar). Karena Edward merasa begitu kagum akan sosok Batman, Edward pun terinspirasi untuk menjadi sosok serupa. Maka, ia pun menciptakan sosok berkostumnya sendiri dengan menyandang nama samaran "Riddler" (Pembuat Teka-Teki).

Tujuan Edward menyamar sebagai Riddler adalah untuk membunuh orang-orang korup di kota Gotham sambil membongkar aib mereka ke hadapan orang banyak. Korban pembunuhan pertama Riddler adalah Don Mitchell, walikota Gotham yang diam-diam gemar berselingkuh & memiliki hubungan dengan tokoh mafia lokal.

Riddler saat duduk di atas tubuh Don Mitchell.

Beberapa hari sesudah membunuh Don, Riddler menculik jaksa lokal Gil Colson & menyuruhnya menyetir mobil ke lokasi upacara pemakaman Don. Gil terpaksa menurut karena Riddler sudah memasang bom jarak jauh pada tubuh Gil.

Saat Batman muncul di hadapan Gil dengan maksud menolongnya, Riddler kemudian berbicara dengan Batman melalui telepon genggam / HP yang dibawa oleh Gil. Dalam pembicaraan tersebut, Riddler memberikan 3 pertanyaan yang harus dijawab oleh Batman & Gil dengan tepat.

Saat tiba di pertanyaan ketiga, Riddler meminta Gil menjelaskan siapakah sosok yang sudah memberikan uang sogokan kepada Gil. Karena Gil menolak untuk menjawab demi melindungi keselamatan keluarganya, bom waktu yang terpasang pada tubuh Gil meledak & menewaskannya di tempat.

Riddler kemudian mengirimkan bom waktu ke rumah Bruce Wayne - tanpa tahu kalau Bruce adalah identitas asli Batman. Alasan kenapa Riddler mengirimkan bom ke rumah Bruce adalah karena menurut klaim Riddler, ayah Bruce bertanggung jawab atas tewasnya seorang wartawan yang sudah mengungkit aib masa lalu ibu Bruce. Untungnya, bom tersebut gagal membunuh Bruce karena ia sedang berada di luar.

Batman akhirnya mendapatkan petunjuk kalau Carmine Falcone adalah tokoh mafia lokal yang selama ini mengendalikan lembaga-lembaga hukum di Gotham dari balik layar. Maka, Batman kemudian pergi menuju gedung tempat Falcone tinggal dengan maksud menangkap Falcone.

Carmine Falcone (paling kanan) saat berbicara dengan Bruce Wayne.

Di saat yang bersamaan, Falcone sedang terlibat pergumulan dengan Selina Kyle / Catwoman karena anak buah Falcone bertanggung jawab atas tewasnya sahabat Selina. Batman berhasil sampai di markas Falcone tepat waktu & kemudian membawa Falcone ke luar gedung dengan maksud menyerahkannya ke polisi.

Tepat sebelum Falcone dibawa ke dalam mobil polisi, Riddler menembak Falcone hingga tewas & kemudian melarikan diri ke sebuah kafe yang berada tidak jauh dari lokasi. Saat Batman & polisi sudah tiba di kafe tersebut, Riddler kemudian ditangkap & dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Arkham.

Dengan mengenakan seragam tahanan, Riddler kemudian menjelaskan kalau ia mengagumi sosok Batman & melakukan pembunuhan berantai supaya Batman mau bekerja sama dengan Riddler untuk melenyapkan orang-orang korup. Saat Batman menolak, Riddler kemudian memberi pesan terselubung kalau tembok laut Gotham bakal meledak & para pengikut Riddler siap memanfaatkan kekacauan yang tercipta.

Pengikut Riddler yang sedang bersiaga.

Ledakan yang dimaksud oleh Riddler akhirnya benar-benar terjadi pada malam hari. Tepat sebelum para pengikut Riddler menembakkan senjatanya untuk membantai warga Gotham, Batman & Catwoman berhasil tiba di lokasi tepat waktu untuk mengalahkan mereka semua. Pembantaian massal memang berhasil dihindari, namun kota Gotham kini berada dalam kondisi banjir.

Sementara itu di ruang sel tahanannya, Riddler merasa marah karena Batman lebih memilih untuk menyelamatkan warga Gotham ketimbang membiarkan mereka tewas. Pada saat itulah, Joker yang kebetulan berada di sel sebelah Riddler mengajak Riddler berbicara sambil menawarkan diri untuk menjadi sahabat barunya.



KARAKTERISTIK

Motivasi & Kepribadian

Riddler bisa dibilang sebagai versi ekstrim dari Batman. Pasalnya baik Riddler maupun Batman sama-sama terobsesi membasmi kejahatan & mengubah Gotham menjadi kota yang lebih baik. Bedanya adalah jika Batman pantang membunuh korbannya, maka Riddler tidak segan-segan membunuh korbannya.

Karena Riddler tidak segan-segan menculik & membunuh para korbannya tanpa melalui proses peradilan, Riddler pun dimusuhi oleh polisi & Batman. Uniknya, Riddler justru memandang Batman sebagai idola & panutannya.

Saat diinterogasi oleh Batman, Riddler secara terang-terangan mengaku kalau ia membunuh orang-orang korup karena ingin meniru sepak terjang Batman dalam membasmi kejahatan. Riddler juga memendam harapan kalau suatu hari nanti, ia & Batman bisa bekerja sama dalam membasmi kejahatan di Gotham.

Karena alasan yang terakhir itulah, Riddler memiliki kebiasaan meninggalkan pesan yang dibubuhi tulisan "For The Batman" (Kepada Batman) setiap kali baru saja membunuh. Supaya pesan yang ditinggalkan oleh Riddler tidak bisa dibaca oleh polisi & orang awam, Riddler meninggalkan pesannya dalam wujud teka-teki.

Contoh amplop berisi pesan rahasia Riddler yang ditujukan kepada Batman.

Kebiasaan Riddler meninggalkan teka-teki sekaligus menjadi pertanda kalau Riddler memiliki sifat narsistik & gemar memamerkan kecerdasannya sendiri. Saat Riddler diinterogasi oleh Batman, Riddler sempat menyindir Batman sebagai orang yang tidak sepintar dugaannya. Kemudian saat Riddler membiarkan dirinya ditangkap oleh polisi, ia meninggalkan kopi yang bagian atasnya mengandung simbol tanda tanya, simbol khas Riddler.

Riddler juga memiliki sifat megalomania /  menganggap dirinya sendiri lebih baik ketimbang orang lain. Pasalnya dengan dalih membersihkan Gotham dari orang-orang yang tidak peduli akan nasib orang miskin, Riddler merobohkan tembok laut kota Gotham supaya kota tersebut dibanjir oleh air laut hingga seluruh penduduknya meninggal / kehilangan harta bendanya.

Riddler juga menunjukkan sikap kekanak-kanakan. Saat ia melakukan tanya jawab dengan korbannya, ia menyampaikan pertanyaan dengan nada bicara layaknya orang yang sedang bermain-main. Kemudian saat Riddler merasa marah / tersinggung, Riddler langsung berteriak-teriak sendiri layaknya anak kecil yang sedang kesal.

Edward Nashton saat sedang tidak memakai kostum Riddler.

Penampilan

Edward Nashton / Riddler sadar bahwa jika ia ingin menjalankan aksinya dengan selamat, maka ia harus menutupi wajahnya & menyamarkan identitasnya. Oleh karena itulah, saat sedang menyamar sebagai Riddler, ia memiliki kebiasaan memakai topeng militer musim dingin.

Riddler mendesain kostumnya sedemikian rupa supaya ia tidak meninggalkan jejak setiap kali beraksi. Sebagai contoh, Riddler selalu memakai semacam pembungkus kepala di balik topengnya supaya potongan rambutnya tidak ada yang terjatuh di TKP (tempat kejadian perkara).

Supaya Riddler tidak meninggalkan sidik jari setiap kali beraksi, Riddler memiliki kebiasaan memakai sarung tangan. Kalau dalam hal pakaian, Riddler mengenakan jaket 2 lapis yang sama-sama berwarna hijau.

Jaket luar Riddler adalah jaket berkancing yang dilengkapi dengan simbol tanda tanya khas Riddler di bagian kirinya. Kemudian di balik jaket berkancing tersebut, Riddler mengenakan jaket bertudung / hoodie.

Riddler saat mengenakan topeng & jaket khasnya.

Karena hoodie memiliki sifat mudah dipakai & tudungnya bisa digunakan untuk menutupi kepada, Riddler biasa memakai hoodie saat ingin berjalan-jalan di tempat umum tanpa mengundang kecurigaan. Supaya dirinya makin sulit diidentifikasi di tempat umum, Edward / Riddler juga memiliki kebiasaan bepergian sambil membawa kartu identitas dengan nama palsu.

Saat sedang tidak menjadi Riddler, Edward nampak sebagai pria muda berambut pirang yang gemar tersenyum. Edward nampaknya juga memiliki masalah penglihatan karena ia terlihat selalu mengenakan kacamata. Karena alasan tersebut, Edward tidak pernah melepas kacamatanya saat sedang menyamar menjadi Riddler.


Modus Operandi

Riddler bukanlah orang yang pandai bertarung & tidak memiliki fisik yang kuat. Oleh karena itulah, saat hendak membunuh / menculik korbannya, ia melakukannya dengan cara menyerang korbannya saat sedang lengah. Misalnya dengan cara menyerangnya dari belakang.

Lepas dari kekuatan fisiknya yang terbatas, Riddler mahir mengoperasikan aneka macam senjata & peralatan. Ia bisa menggunakan palu karpet & senapan sniper sama baiknya. Riddler juga memiliki keahlian merakit karena ia bisa menciptakan aneka macam perangkat secara mandiri. Mulai dari bom waktu, jebakan kandang tikus, & lain sebagainya.

Ciri khas dari modus pembunuhan Riddler adalah setiap kali baru saja membunuh, ia bakal meninggalkan pesan rahasia dalam wujud teka-teki. Kebetulan Riddler memang memiliki hobi bermain teka-teki saat masih kecil. Karena Riddler sudah gemar bermain teka-teki sejak kecil, Riddler pun pandai menciptakan teka-teki yang sulit dipecahkan oleh polisi sekalipun.

Riddler saat membungkus kepala korbannya memakai lakban.

Teka-teki yang ditinggalkan oleh Riddler wujudnya bermacam-macam. Ada teka-teki yang wujudnya berupa kumpulan huruf acak, namun aslinya mengandung pesan rahasia jika huruf yang dibaca adalah huruf-huruf pada posisi tertentu. Ada teka-teki yang konsepnya berupa tanya jawab & tebak kata.

Ada pula teka-teki yang memakai konsep plesetan & homofon (persamaan bunyi). Contoh dari teka-teki ini adalah saat Riddler meninggalkan pesan bertulisan "you are el rata alada" (kau adalah rata alada / tikus terbang).
 
Awalnya Batman mengira kalau kalimat gabungan 2 bahasa tersebut harus diterjemahkan supaya bisa dipahami. Namun belakangan diketahui kalau tulisan tersebut tidak dimaksudkan untuk diterjemahkan, tetapi untuk dibaca sebagai "URL rataalada" (URL adalah istilah lain untuk alamat situs internet).

Riddler merupakan orang yang sangat paham akan teknologi. Untuk keperluan komunikasi contohnya, ia menggunakan teknologi streaming video supaya ia bisa bertukar pesan tanpa harus keluar dari tempat persembunyiannya. Riddler juga memanfaatkan internet supaya ia bisa mendapatkan panduan mengenai cara mendapatkan senjata, cara merakit bom, & semacamnya.

Lewat internet pulalah, Riddler bisa mendapatkan pengikut-pengikut baru. Mereka menganggap Riddler sebagai pahlawan karena Riddler berani membunuh orang-orang korup Gotham yang selama ini dianggap kebal hukum. Riddler & para pengikutnya tergabung dalam grup online rahasia yang hanya bisa diakses dengan memakai password khusus.

Saat jumlah orang yang menjadi pengikut Riddler sudah cukup banyak, Riddler kemudian mengerahkan para pengikutnya untuk melakukan pembunuhan massal di hari & tempat yang sudah ditentukan oleh Riddler. Saat beraksi, para pengikut Riddler tersebut beramai-ramai mengenakan kostum yang penampakannya sama persis dengan penampakan kostum Riddler.  -  © Rep. Eusosialis Tawon



REFERENSI

Box Office Mojo. 2022. "The Batman".
(www.boxofficemojo.com/release/rl67732993/)

Chitwood, A.. 2022. "‘The Batman’ Star Paul Dano Wrote a Riddler Prequel Comic and It’s Coming This October".
(www.thewrap.com/the-batman-riddler-prequel-comic-release-date-paul-dano/)

Entwistle, B.. 2022. "The Batman Director Details How The Zodiac Killer Inspired The Riddler".
(screenrant.com/the-batman-riddler-zodiac-killer-character-inspiration-explained/)

Hickson, C.. 2022. "The Batman Star Wrapped Himself in Plastic for Riddler Role".
(www.cbr.com/the-batman-paul-dano-wrapped-himself-in-plastic-riddler/)

Vejvoda, J.. 2022. "The Batman Director Explains the Inspiration Behind Barry Keoghan's Joker Look".
(sea.ign.com/batman-reboot/182723/feature/the-batman-director-reveals-identity-of-that-unnamed-arkham-prisoner)

Wikipedia. "Riddler".
(en.wikipedia.org/wiki/Riddler)

Zachary, B.. 2019. "Riddler: How the Batman Villain's Suit Has Evolved".
(www.cbr.com/riddler-suit-evolution/)

(Film) Schumacher, J.. 1995. "Batman Forever".

(Film) Reeves, M.. 2022. "The Batman".